EKSPOSKALTIM, Bontang – Ketua Komisi I DPRD Kota Bontang Agus Haris menanggapi desas-desus potensi tindakan kriminal di salah satu jalan di Kota Taman.

Bermula dari postingan pemilik akun Facebook Ietha, Jumat 17 Februari lalu. Iietha menceritakan pengalamannya melintas di Jalan Urea Kelurahan Loktuan, Bontang Utara. Saat melewati jalanan yang memang sepi saat malam hari itu, Iietha diikuti oleh dua pemuda.

“Bu wali dan pak wawali.Tolong dunk itu daerah sepanjang bundaran sintuk bisa minta dibuatkn entah pos jaga ato apalah jenisx,, Sumpah yaaaa,,udah 2 malem ini lewat situ bener2 gk menyenangkan..!!!! Masa iyaaaa harus jadi korban lagiii untuk ngelewati daerah situ..!!! Bner gknyaman..!!!! Untung ada sepasang bapak dan ibu pengendara jadi bisa minta perlindungan untuk menghindar dari bocah2 gk jelas apa tujuanx deket2..alhasil mereka langsung kabur duluanselepas teriak minta tolong ke bapak tersebut atas gangguan bocah2 itu..!!!!! Mohon dgn perhatian bu wali dan pak wawali segera ditindak lanjuti,"  katanya, dalam postingan yang ditujukan ke grup Facebook Bursa Barang Bontang 2.

Agus Haris saat ditemui di kantornya, Senin (20/2) mengatakan akan melakukan pertemuan dengan pihak terkait menanggapi postingan tersebut.

"Akan kami undang lurah Loktuan, camat Bontang Utara, Satpol PP, Polres, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Pemberdayaan Masyarakat. Dan akan kami diskusikan bagaimana kelanjutannya, apakah akan dibangun pos penjagaan atau dilaksanakan patroli rutin di daerah tersebut," terangnya.

Tidak mau hanya sekadar menerima laporan, politisi Partai Gerindra itu pun mencoba melewati daerah tersebut tengah malam. Agus mengatakan melihat sekumpulan pemuda duduk-duduk di  trotoar.

"Ini perlu disikapi serius, Insya Allah minggu depan akan kami datangi kesana," tegasnya.