EKSPOSKALTIM.com, Bone - Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Bajoe merilis 10 penyakit terbanyak yang ditangani di sepanjang tahun 2018.

Dari 10 penyakit tersebut, demam yang tidak diketahui penyebabnya berada di posisi teratas dengan jumlah penderita sebanyak 1.521 jiwa.

Baca juga: Kapolres Bone Ajak Etnis Tionghoa Dukung Kinerja Polri

“Terdiri dari 432 penderita laki-laki dan 1.089 perempuan,” urai Kepala UPTD Puskesmas Bajoe, Abdullah Sebe, saat ditemui di kantornya, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, Rabu (13/2) siang tadi.

Di urutan kedua yakni gastritis atau penyakit di mana lapisan kulit dalam lambung meradang atau membengkak.

“Jumlah penderita penyakit ini sebanyak 1.252 orang,” ungkapnya.

Selanjutnya batuk dan sakit kepala di urutan ketiga dan keempat. Batuk dengan jumlah penderita 1.148 dan sakit kepala 891 penderita.

“Kelima, hipertensi atau tekanan darah tinggi dengan jumlah penderita 677 orang,” tukasnya.

Baca juga: Kasus Pencurian Marak, Kapolres Bone Ingatkan Masyarakat Jangan Lalai

Kemudian, dermatitis atau peradangan pada kulit yang menyebabkan kulit memerah dan gatal sebanyak 479 penderita.

Ispa berada di urutan kedelapan dengan jumlah penderita 455, diare 395 penderita, influensi 382 penderita, dan terakhir diabetes melitus dengan jumlah 284 penderita.

“Total jumlah kunjungan ke puskesmas ini di sepanjang 2018 adalah 28.834 orang, dimana didominasi pasien perempuan dengan jumlah 17.905 jiwa,” tutupnya.