EKSPOSKALTIM.com, Bontang - Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKP3) Bontang mengapresiasi 16 nelayan yang lulus pelatihan Ankapin Tingkat III dan Basic Safety Training (BST) yang digelar Pupuk Kaltim belum lama ini.

Diharapkan, pelatihan Ahli Nuatika Kapal Penangkap Ikan (Ankapin) Tingkat III dan BST tersebut dapat digelar secara berkelanjutan ke para nelayan lainnya.

Baca juga: Kritik Kinerja Jokowi, Ratusan Mahasiswa Kuasai Karang Paci

Kabid Perikanan Tangkap dan Budidaya DKP3 Bontang, Syamsu Wardi menjelaskan, awal mula digelarnya pelatihan Ankapin III dan BST tersebut dikarenakan Koperasi Bontang Etam Maritim akan mendapat bantuan 16 kapal.

Untuk mendapatkan kapal itu, para nelayan harus dipersiapkan sebagai kapten kapalnya. Oleh karenanya, pemberdayaan SDM ini terdapat dalam RPJMD DKP3 Bontang per tahun.

“Memang dari DKP3 Bontang untuk tahun ini belum ada anggarannya, tetapi kami sangat mengapresiasi Pupuk Kaltim yang menggelar pelatihan ini,” jelas Syamsu saat ditemui usai penutupan pelatihan Ankapin III di Kantor UPT PPI Tanjung Limau, belum lama ini.

Syamsu mengatakan, pihak DKP3 Bontang akan terus memberikan dukungan secara penuh dengan menyediakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan saat pelatihan.

Baca juga: Dermaga Berbas Bontang Bakal Ditata Ulang

“Kapal saat praktek itu milik kami dan gedung, meskipun semua biaya ditanggung oleh Pupuk Kaltim,” ujarnya.

Ia berharap, ke depan akan ada lagi kegiatan pelatihan yang digelar oleh perusahaan. Terlebih, dalam aturan baru setiap nelayan diharuskan memiliki sertifikat BST di tahun 2019.

“Itu aturan baru, kalau tidak punya sertifikat BST maka tidak bisa membawa kapal berlayar, dan Syahbandar juga tidak akan mengeluarkan izin berlayarnya,” ungkapnya. (adv)

Video Kepala Adat Besar Kutai Timur Tolak Adanya Deklarasi #2019 Ganti Presiden

ekspos tv