24 Oktober 2025
  • PORTAL BERITA ONLINE
  • NEWS AND ENTERTAINTMENT ONLINE
  • BERANI BEDA..!!
  • MENGEKSPOS KALIMANTAN & TIMUR INDONESIA
Breaking News

Satu Korban Ketinting Karam di Bulungan Ditemukan


Satu Korban Ketinting Karam di Bulungan Ditemukan
Jasad korban kapal karam berjenis kelamin laki-laki berhasil ditemukan unsur SAR gabungan sekitar pukul 23.30 Wita . (Dok Basarnas Kaltimra)

EKSPOSKALTIM, Bulungan - Tim rescue gabungan sekitar pukul 23.30 Wita malam berhasil menemukan salah seorang korban ketinting karam di sekitar perairan Sungai Kuala 1 Bulungan, Kalimantan Utara pada Selasa (4/7) kemarin.

Korban berjenis kelamin laki-laki itu diduga sebagai Makkasau (50), pegawai negeri sipil asal Desa Apung Kecamatan Tanjung Selor, Bulungan, Kaltara. 

Sebelumnya, sekitar pukul 14.56 Wita tim rescue berhasil menemukan jeriken serta sandal sebagai petunjuk pencarian yang diduga milik seorang balita bernama Azizah (2) yang ikut menjadi korban.

Kepala Seksi Operasi Basarnas Kaltim/Kaltara Octavianto menjelaskan korban ditemukan oleh tim SAR gabungan yang berkerja sama dengan masyarakat kampung Tias dan juga keluarga korban. “Korban kini dalam proses evakuasi tim SAR gabungan,” jelas Octa.  

Selain Basarnas, ia menjelaskan tim SAR gabungan terdiri dari patroli keamanan laut Sekatak, Lantamal Tarakan, Pos Angkatan Laut, Polres, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulungan yang masing-masing berjumlah 5 orang.

Diwartakan sebelumnya, kapal ketinting yang mengangkut delapan orang penumpang karam di sekitar perairan Sungai Kuala 1 Bulungan, Kalimantan Utara pada Selasa (4/7) kemarin.

Setengah jam kemudian, sebuah rigid inflatable boat (RIB) atau speed boat dari pos SAR Tarakan diberangkatan ke lokasi kejadian guna evakuasi.

“Kami terima informasi laka air (kecelakaan perairan) dari KP3 (Polres) Bulungan di muara sungai. Anggota kami dari pos SAR Tarakan telah kami gerakkan untuk tindakan awal, sejauh ini korban tersisa dua orang yang masih dalam pencarian,” jelas Kepala Basarnas Kaltim/Kaltara Mujiono didampingi Octavianto.

Dari analisis sementara pihak Basarnas, kapal kayu bermesin 6,5 PK tersebut karam akibat dihantam gelombang besar.

“Saat perjalanan dari Desa Apung menuju Tias. Setelah sampai di daerah Sungai Kuala 1, karena gelombang besar mengakibatkan perahu oleng dan terbalik,” kata dia.

Sementara diketahui identitas penumpang yang hilang diketahui bernama Makkasau (50), pegawai negeri sipil asal Desa Apung Kecamatan Tanjung Selor, Bulungan, Kaltara dan seorang balita bernama Azizah (2).

“Seluruh korban selamat dievakuasi ke lokasi aman terdekat,” jelasnya.

Reporter : Fariz Fadhillah    Editor : Benny Oktaryanto

Apa Reaksi Anda ?

0%0%0%0%0%0%0%0%



Comments

comments


Komentar: 0