EKSPOSKALTIM.com, Kutim - Pengalihan program bantuan sosial Beras Sejahtera (Rastra) bagi warga kurang mampu ke Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) akan segera berjalan di Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kutim Sudarto mengatakan, pemberlakukan BPNT tersebut akan dilakukan secara serentak.
Baca juga: Dinkes Kutim Fokus Tingkatkan Fasilitas Puskesmas Pedalaman
“Jadi untuk saat ini memang belum berjalan, nanti rencananya di bulan September BPNT sudah mulai diberlakukan di seluruh indonesia yang berupa kartu tersebut, dan ini juga kita bayarkan melalui bank yang dipilih setiap bulannya," ungkapnya.
Sudarto menyebutkan, besaran nominal yang akan diberikan kepada penerima kartu adalah Rp 110 ribu dan hanya diperbolehkan untuk membeli beras dan telur saja.
Demi terjalinnya mata rantai yang baik, Dinsos Kutim juga ingin bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).
Baca juga: Dinkes Kutim Imbau Waspada Penyakit Tidak Menular
Selain untuk memberdayakan Bumdes, masyarakat juga tidak perlu pusing harus berbelanja di warung yang berbeda.
"Kemarin saat kami berada di Desa Batu Ampar, ada beberapa saran yang diberikan, salah satunya agar nanti untuk program e-warungnya dari Bumdes saja, menurut saya itu bagus dan penyuplainya nanti dari bank yang sudah dipilih," tuturnya.
Sudarto berharap BPNT ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
“Agar tidak ada lagi masyarakat yang kelaparan karena tidak mampu membeli beras,” tukasnya. (adv)








Untuk mengirim komentar, silahkan login atau registrasi terlebih dahulu !