EKSPOSKALTIM.com, Bontang - Upaya peningkatan kesejahteraan peternak sapi ataupun kerbau, terus digalakkan Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKP3) Kota Bontang.

Salah satunya, mengakomodir secara maksimal pengasuransian usaha ternak sapi dan kerbau bagi para peternak di Kota Bontang.

Baca juga: Keterbatasan Penyuluh Tak Surutkan Semangat DKP3 Bontang Bina Petani

Kepala Bidang Peternakan (DKP3) Kota Bontang , Amran menjelaskan, asuransi usaha ternak sapi dan kerbau merupakan program pusat yang bekerja sama dengan Jasindo.

Melalui program Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS), para peternak didorong untuk mendaftarkan sapi dan kerbau betinanya guna memberikan keamanan dalam beternak, terutama jika sewaktu-waktu sapi atau hewan ternaknya mati.

“Untuk itu ke depan kami bakal mendorong semua peternak yang ada di Bontang baik berupa kelompok ternak ataupun perorangan untuk bisa ikut dalam program ini,” ucapnya.

Lebih lanjut, program yang dicanangkan ini bertujuan untuk menghindari risiko kerugian usaha akibat sapi atau kerbau yang mengalami kematian atau kehilangan, melalui skema pertanggungan asuransi.

Hal tersebut telah diatur dalam Peraturan Menteri Pertanian nomor 40/Permentan /SR. 230 /7/2015 tentang Fasilitas Asuransi Pertanian.

"Kami akan melakukan sosialisasi kepada peternak di Bontang untuk ikut bergabung. Mudah-mudahan semua peternak bisa ikut karena manfaatnya juga akan kembali ke mereka masing-masing,” harapnya.

Baca juga: DKP3 Bontang Jelaskan Ketentuan Vaksinasi Rabies ke Hewan Peliharaan

Ia menyebutkan bahwa tahun ini sudah lumayan banyak hewan ternak jenis sapi atau kerbau betina di Bontang yang ditarget untuk mengikuti program ini.

Sebagai langkah awal, lanjut ia menambahkan, pihaknya akan melakukan inventarisir dan pendataan ke semua peternak di Bontang.

Setelah didata, petugas DKP3 kemudian akan melakukan peninjauan lapangan. Kata dia, sapi yang telah diasuransikan nantinya akan diberi tanda khusus.

“Ketika terjadi kematian karena penyakit, beranak, ataupun kecelakaan serta hilang karena tercuri, proses klaim ke Jasindo bisa lebih mudah dibayarkan,” tutupnya. (adv)

Video Dinkes & KB Bontang Imbau Masyarakat Tetap Ikut Vaksin MR

ekspos tv