EKSPOSKALTIM.com, Kutim - Tim Rescue Gabungan akhirnya sepakat menghentikan pencarian terhadap Fadli, bocah 2 tahun yang hingga kini belum ditemukan keberadaannya sejak dilaporkan hilang pada Senin (22/1) lalu.
Ketua Harian PMI Kutim, Wilhelmus menyampaikan, hal tersebut dilakukan sesuai Standar Operasi Prosedur (SOP), yakni pencarian selama 7 hari sejak Fadli dinyatakan hilang.
"Orangtua dan keluarga korban juga bersepakat pencarian dihentikan hari ini juga," ucapnya, Sabtu (27/1).
Diakuinya upaya pencarian oleh Tim Rescue Gabungan sudah semaksimal mungkin. Mulai dari daerah perairan Muara Kenyamukan hingga bibir pantai telah disisir menggunakan perahu karet. Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil.
Berita terkait: Diduga Disembunyikan Makhluk Gaib, Pencarian Fadli Libatkan Paranormal
"Semua pihak yang terlibat sudah melakukan yang terbaik. Meski pun belum ada hasil, tapi doa terus dilakukan agar korban segera ditemukan," tuturnya.
Ada pun yang tergabung dalam Tim Gabungan yakni Basarnas, TNI AL, Polri, Pemadam dan Penyelamatan, Dinas Sosial, Tagana Kutim, RAPI, Paranormal serta masyarakat Kenyamukan.
Seperti diwartakan, Fadli dinyatakan hilang saat ditinggal ibunya mandi. Kala itu, Fadli sedang main mobil-mobilan di depan rumahnya di wilayah Kenyamukan, Sangatta Utara, Kutim.
Usai mandi, ibunya tak lagi melihat Fadli di depan rumah, yang tinggal hanyalah mainan mobilnya saja.
Tonton juga video-video menarik di bawah ini:
VIDEO: Waspada Difteri, Wawali Basri Ajak Masyarakat Hidup Bersih
ekspos tv
VIDEO: Rilis Sejumlah Kasus, Kapolres Bontang Apresiasi Kinerja Satuan dan Peran Serta Masyarakat
ekspos tv
VIDEO: Curi Motor Warga, Residivis Ranmor Kembali Diciduk Polisi
ekspos tv








Untuk mengirim komentar, silahkan login atau registrasi terlebih dahulu !