EKSPOSKALTIM, Samarinda - Menjelang pendaftaran calon perserta pemilihan gubernur dan wakil gubernur (Pilgub) Kaltim melalui jalur partai, DPD PDI-Perjuangan Kaltim masih belum memutuskan calon yang akan diusung.
“Masih belum. Mohon bersabar, masih ada 2 minggu lagi kan,” kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD PDI-Perjuangan Kaltim, Veridiana Haruq Wang, saat ditemui di Kantor DPRD Kaltim, Rabu (27/12).
PDI-Perjuangan sendiri memiliki 10 kursi di Karang Paci- DPRD Kaltim, atau peringkat kedua suara terbesar pada pemilu lalu di Kaltim. Masih kurang satu kursi lagi untuk memenuhi syarat pengusung pasangan cagub dan cawagub dalam konstelasi Pilgub Kaltim.
Baca: Isran Hadi Bahas Tim Pemenangan, Klaim Tambah Dua Dukungan
Menurut Vera, partainya masih menimbang berbagai kemungkinan, apakah membuat poros baru atau mengikuti poros bakal cagub dan cawagub yang sudah ada.
Terkait kabar PDIP akan mengusung Kapolda Kaltim Irjen Pol Safaruddin berpasangan dengan mantan Wakil Gubernur periode (2008-2013) Farid Wadjdy, Veridiana mengaku tidak berani berspekulasi. Ia meminta para awak media bersabar menunggu keputusan resmi dari DPP PDIP-Perjuangan.
“Tunggu saja lah, kita memang suka di last minute, pasti ada keputusan nanti,” ujar Anggota DPRD Kaltim ini.
Namun, ia memberikan sinyal bahwa yang akan diusung nanti adalah figur yang telah mendaftarkan melalui penjaringan yang telah dilakukan beberapa waktu lalu. Diantaranya, Kapolda Kaltim Safaruddin dan Farid Wadjdy.
Berita terkait: Mantap Ikut Pilgub Kaltim, Irjen Safaruddin Daftar Lewat PDIP
“Ada 11 nama kan waktu itu yang kita serahkan ke DPP. Ada kader, ada juga non kader. Kalaupun bukan kader yang diusung, tidak masalah,” jelasnya.
Hingga saat ini, yang sudah mengantongi tiket untuk mengikuti pilgub Kaltim baru dua pasangan calon. Isran Noor – Hadi Mulyadi resmi telah diusung oleh Partai Gerindra, PKS dan PAN dengan jumlah total kursi 14. Kemudian, pasangan Syaharie Jaang –Rizal Effendi, yang diusung oleh tiga partai koalisi, Partai Demokrat, PKB dan PPP dengan total 14.
Selain PDI-P, partai lain yang belum menentukan sikap yaitu, Partai Golkar, Hanura, dan Nasdem. Poros lainnya, yang disebut-sebut akan maju adalah poros Partai Golkar yang hingga saat ini belum menentukan. Dikabarkan, akan mengusung Makmur HAPK atau Sofyan Hasdam berpasangan dengan Rusmadi Wongso. Pendaftaran pasangan calon dibuka oleh KPUD pada 8-10 Januari 2018. (*)
Tonton juga video-video menarik di bawah ini:
VIDEO: Cycling Tour Semarakkan Erau Pelas Benua Kota Bontang
ekspos tv
VIDEO: Diskominfotik Bontang Dapat Kunjungan dari Komisi Informasi Kaltim
ekspos tv
VIDEO: Pembukaan Pesta Laut Bontang Kuala 2017
ekspos tv








Untuk mengirim komentar, silahkan login atau registrasi terlebih dahulu !