EKSPOSKALTIM, Bontang – Minimnya fasilitas lapangan olahraga di kawasan RT 23 dan RT 24 Kelurahan Berebas Pantai, membuat anak-anak dikawasan ini menjadikan badan jalan sebagai tempat bermain bulu tangkis buat mereka. Meski, hal tersebut dianggap mengganggu kelancaran lalu lintas.

Dari pantauan Ekspos Kaltim pada Jumat (16/9) sore lalu, terlihat beberapa anak di kawasan ini tengah asyik bermain bulu tangkis. Meski keselamatan mereka terancam dan berpotensi terjadinya kecelakaan, namun hal tersebut bukan menjadi alasan untuk tidak bermain.

Pammana, salah satu warga dikawasan ini mengatakan, meski anak-anak tersebut sudah dilarang untuk bermain di badan jalan, namun larangan itu tetap saja tak dihiraukan.

"Kalau dilarang, paling tidak lama main lagi. Mau main dimana juga anak-anak, lapangannya jauh dari sini," kata Pammana sembari menonton anak-anak bermain bulu tangkis, jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Berebas Pantai, Bontang Selatan.

Ternyata, selain anak-anak, orang dewasa pun kerap bermain bulu tangkis atau bermain bola kaki di badan jalan tersebut. Sehingga, badan jalan ini tak ubahnya lapangan bermain bagi sebagian warga di kawasan ini.

"Dari dulu anak-anak disini memang sering main di badan jalan, main bola dan permainan lainnya. Sudah banyak sih yang kecelakaan, tapi belum ada yang sampai meninggal, hanya keserempet kendaraan saja," ujarnya.

Pammana mengaku, anaknya pun pernah mengalami kecelakaan akibat bermain dibadan jalan tersebut.

"Anak saya sudah 3 orang kecelakaan. Tapi itu lagi, meski kita sudah melarang, ya namanya anak-anak, agak susah untuk dikasih tahu, kita juga tidak bisa apa-apa karena anak-anak pengen bermain-main. Mudah-mudahan saja kedepannya tidak main di jalan lagi," tutupnya.

Reporter : Arsyad
Caption : Foto anak-anak bermain bulu tangkis di badan jalan