EKSPOSKALTIM, Bontang - Paguyuban Warga Kediri Kota Bontang (PWKKB) mempersiapkan 45 tumpeng dalam acara Genduren Akbar 2018 di Lapangan Parikesit Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ), Minggu (14/1) kemarin.
Acara tersebut merupakan salah satu bentuk syukur warga Kediri yang ada di Kota Bontang kepada Allah SWT, atas nikmat yang diberikan. Di antaranya, nikmat kesehatan juga rezeki melimpah, serta keamanan Kota Taman (julukan Bontang) yang kondusif.
45 tumpeng ini sengaja dipersiapkan seperti dengan tahun proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia. Selain itu, tumpeng itu merupakan sumbangsih warga Kediri yang ada di Kota Bontang.
Ketua PWKKB Suyono mengatakan, dengan terselenggaranya kegiatan Genduren ini, diharapkan di tahun 2018 ini Kota Bontang dan warga Kediri tetap dalam kondisi aman, serta dimudahan dalam kehidupan sehari-hari.
"Genduren berasal dari kata Gendo-gendo rasa, yang jika diartikan dalam bahasa Indonesia artinya adalah cerita atau curhat," kata Suyono, Senin (15/1).
Baca: SA Setubuhi Y Sebanyak Dua Kali, K Hanya Digerayangi
Dalam acara tersebut dihadiri Kasdim 0908 Bontang Mayor Inf Musanif, Kabag Ops Polres Bontang Kompol Ngadiman, Anggota DPRD Kota Bontang Sugiyu, Agus Suhadi dan Arif, juga Ketua Majelis Shalawat Bontang (MSB) Gus Amin.
Selain itu, para Ketua Paguyuban di bawah naungan Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi (Ikapakarti) Kota Bontang dan beberapa organisasi masyarakat juga turu hadir. Diundang pula Paguyuban Warga Kediri dari Kutim, Kukar, Samarinda dan Balikpapan.
Ada pun rangkaian acara ini, diawali dengan registrasi warga Kediri dan Penyambutan kedatangan warga Kediri dari Samarinda, Kutai Timur, Kukar dan Balikpapan sebagai ajang silaturahim.
Acara dilanjutkan dengan jalan santai disertai pembagian kupon doorprize. Berbagai hadiah menarik disiapkan panitia atas dukungan beberapa Perusahaan dan Donatur yang ada di Kota Bontang.
Baca: Puluhan Pengendara Roda Dua Terjaring Operasi Cipkon Polres Bontang
Puncak dari acara ini yakni Genduren atau dalam bahasa Jawa Timur berarti syukuran dalam prosesi Kirap Tumpeng Paguyuban Warga Kediri, serta dihibur berbagai penampilan serta artis dangdut asal Jawa Timur, yakni Andra Kharisma, Tita Pramasita dan Poppy Yolanda.
"Selanjutnya tumpeng disantap bersama-sama warga yang hadir usai jalan santai," ujar pria yang juga menjabat sebagai Kasubag Humas Polres Bontang ini.
Sebagai warisan nenek moyang, PWKKB juga melestarikan seni dan budaya, seperti kuda lumping Turonggo Galih Saputro (TGS) dan Rio Manggolo Putro (RMP).
Suyono menambahkan, terlaksananya acara ini tidak terlepas dari dukungan Polres Bontang, Kodim 0809 Bontang, Rapi Bontang dan para donatur.
"Untuk itu saya mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas bantuannya semua," pungkasnya.
Tonton juga video-video menarik di bawah ini:
VIDEO: DPC Hanura Bontang Serahkan Bantuan Sembako kepada Korban Kebakaran di Berebas Pantai
ekspos tv
VIDEO: Sambut Tahun 2018, Kepala Adat Besar Kutai Kutim Ajak Paguyuban Tingkatkan Kebersamaan
ekspos tv
VIDEO: Awali Tahun 2018, Disporapar Bontang Tempati Gedung Baru
ekspos tv








Untuk mengirim komentar, silahkan login atau registrasi terlebih dahulu !