20 April 2024
  • PORTAL BERITA ONLINE
  • NEWS AND ENTERTAINTMENT ONLINE
  • BERANI BEDA..!!
  • MENGEKSPOS KALIMANTAN & TIMUR INDONESIA

Santai Sembari Seruput Kopi di Angkringan Perdana Mahakam Ulu


Santai Sembari Seruput Kopi di Angkringan Perdana Mahakam Ulu
Rosandy Arief Septian dan Nurmaya Sari di tempat usahanya, Jalan Poros Ujoh Bilang, Kompleks Koramil, Senin (5/6) lalu. (Ekspos Kaltim/Arsyad)

EKSPOSKALTIM, Mahakam Ulu – Kunci merintis usaha tak selalu diukur dari seberapa banyak modal yang dimiliki. Cukup bermodal berani dan gigih, roda berwiraswasta dipastikan dapat berjalan.   

Seperti yang tergambar dari Rosandy Arief Septian dan Nurmaya Sari. Dua sejoli ini merupakan pemilik satu-satunya angkringan yang ada di Kabupaten Mahulu, tepatnya di Kampung Ujoh Bilang. 

Letak kabupaten termuda di Kaltim yang nun jauh di pedalaman tak membendung niatan mereka merintis usaha. Di Mahulu yang tengah bergeliat dalam hal pembangunan, tempat hiburan dan kuliner sejauh ini masih sangat minim.  

"Saya bingung mau nongkrong di mana, tapi pas ada angkringan seruput ini hampir setiap malam saya ke sini, buat hilangkan penat dan berkumpul bersama teman," kata Arif Wijaya salah satu pengunjung. 

Ya, jika dibandingkan tempat lain, mereka terbilang cukup sukses menggaet pemuda-pemudi Mahulu untuk menjadi pelanggan tetap. 

Rosandy sendiri diketahui sehari-sehari bekerja di Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPP-KB). Sedangkan Nurmaya Sari berkarir di Puskesmas Ujoh Bilang. Sedikit demi sedikit mereka mengajak teman kerja mereka untuk nongkrong di angkringan miliknya. 

Ditempat usahanya, Jalan Poros Ujoh Bilang, Kompleks Koramil, Senin (5/6) malam, keduanya tampak padu berwiraswasta. Beralaskan terpal dan dipenuhi meja-meja kecil, suasana sederhana khas angkringan di kota-kota besar kian kental terasa. Usaha yang dirintis sejak awal Juni lalu, kata Rosandy, cukup bermodal Rp 15 juta saja.  

"Sejauh ini angkringan hanya ada di kota, saya pikir kenapa tidak buat aja disini," aku Rosandy Arief Septian. 

"Soal peminat pemuda-pemuda di sini cukup antusias walau masih banyak yang belum tahu. Kami masih berusaha untuk memperkenalkan usaha kami ini kepada masyarakat lainnya agar peminat tambah banyak," ujarnya. 

Menu-menu yang disediakan cukup bervariasi, seperti nasi goreng mini, indomie, telur puyuh, usus bakar, hati ayam. 

Sementara beragam aneka macam minuman juga tersaji. Paling khas, kopi nusantara. Juga ada white coffee, teh tarik, wedang jahe, ataupun teh manis. Selain makanan dan minuman, seruput angkirngan juga menyediakan shisha.  

Rosandy mengaku, menu yang disediakan ini sebagian dipesan langsung dari Samarinda seperti kopi dan minuman lainnya masih belum lengkap. Namun Ia memastikan untuk bisa menambah dari menu yang ada dan tentunya menu yang diminati banyak orang. 

"Pelan-pelan dulu, sedikit-sedikit kita tambah menu yang masih kurang. Kalaupun ada request menu kita juga akan buatkan," ucapnya. 

Buka mulai pukul 5 sore hingga tengah malam, pengunjung juga dapat menikmati karaoke dan wifi gratis. Dalam menjalankan usahanya, keduanya juga mendapat sokongan rekan dekat untuk melayani pengunjung yang hendak memesan menu. 

"Selain teman-teman yang mendukung, kita juga mendapat dukungan dari Koramil (Komando Rayon Militer TNI AD 0912-03/Long Bagun) sebagai tempat berkumpul anak-anak muda dan aktivitasnya positif," cetusnya. 

Mengenai penghasilan, sudah bisa dirasakan sedikit demi sedikit oleh keduanya. Tiap harinya Rp 300-400 ribu dapat dihasilkan dari usaha kuliner ini. "Mudahan usahanya selalu berjalan. Pengunjung bertambah terus, dan pelayanan lah yang terutama kepada pengunjung yang tetap kami tingkatkan," cetusnya.

Reporter : M Arsyad    Editor : Fariz Fadhillah

Apa Reaksi Anda ?

20%20%40%0%0%20%0%0%


Comments

comments


Komentar: 0