22 Oktober 2025
  • PORTAL BERITA ONLINE
  • NEWS AND ENTERTAINTMENT ONLINE
  • BERANI BEDA..!!
  • MENGEKSPOS KALIMANTAN & TIMUR INDONESIA

China Siap Investasi Kelistrikan Rp900 miliar di Kaltim


China Siap Investasi Kelistrikan Rp900 miliar di Kaltim
Gubernur Provinsi Kaltim Rudy Mas'ud saat menerima Executive Vice President Shanghai Shijing New Energy Technology Zhang Shimin. Perusahaan dari China tersebut berniat melakukan investasi bisnis di Kaltim. Foto: ANTARA

Samarinda, EKSPOSKALTIM - Perusahaan energi asal China, Shanghai Shijing New Energy Technology Co. Ltd, siap menanam investasi Rp900 miliar di Kalimantan Timur. Mereka akan membangun dua pabrik sekaligus di Kelurahan Pendingin, Kecamatan Sangasanga, Kutai Kartanegara, di atas lahan 52 hektare milik Pemprov Kaltim.

Proyek ini mencakup pabrik biodiesel senilai Rp500 miliar dan pabrik penunjang kelistrikan senilai Rp400 miliar. Biodiesel akan diproduksi dari limbah B3 berupa oli bekas, yang pasokannya diharapkan bisa diperoleh dari perusahaan tambang di Kaltim. Sementara pabrik penunjang akan membuat kabel, trafo, tiang listrik, tiang pancang, dan berbagai komponen lain.

Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud menyambut rencana itu, namun memberi catatan soal keberlanjutan bahan baku. “Jangan sampai kita bangun, tapi tidak ekonomis dan tidak memberi manfaat bagi masyarakat,” ujarnya di Pendopo Lamin Etam, Samarinda, dikutip Jumat (15/8). 

Executive Vice President Zhang Shimin menegaskan pihaknya berpengalaman mengolah limbah menjadi biodiesel dan bioenergi. Mereka bahkan mengundang Gubernur ke pabrik mereka di Anhui, China. Senior Advisor Liu Suiping menambahkan dari pembangkit bioenergi akan diproduksi panel surya 750 watt yang tahan hingga 25 tahun.

Tak hanya itu, Shanghai Shijing juga siap membangun pembangkit listrik tenaga sampah di Samarinda dan Kukar. Dengan 1.000 ton sampah per hari, listrik yang dihasilkan bisa mencapai 20 MW. Bahan baku silica untuk pabrik penunjang pun tersedia melimpah di Kukar dan Berau.

“Selama ini penunjang kelistrikan diambil dari Jawa. Kenapa kita tidak buat sendiri di Kaltim,” kata Zhang Shimin.

Reporter : ANTARA    Editor : Maulana

Apa Reaksi Anda ?

0%0%0%0%0%0%0%0%



Comments

comments


Komentar: 0