29 Maret 2024
  • PORTAL BERITA ONLINE
  • NEWS AND ENTERTAINTMENT ONLINE
  • BERANI BEDA..!!
  • MENGEKSPOS KALIMANTAN & TIMUR INDONESIA

Gelar One Stop Training, PKT Bekali Pelaku UKM Bontang Kembangkan Potensi Laut dan Perikanan


Gelar One Stop Training, PKT Bekali Pelaku UKM Bontang Kembangkan Potensi Laut dan Perikanan
Pupuk Kaltim beri pelatihan kepada 30 mitra binaan dari pelaku UKM di Kota Bontang, Selasa (8/6). (foto:Humas PKT)

EKSPOSKALTIM.COM, Bontang - Optimalkan peluang sektor perikanan dalam mendorong kesejahteraan masyarakat, PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) menggelar One Stop Training bagi 30 mitra binaan dari pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Kota Bontang.

Kegiatan bekerjasama dengan Asosiasi Pengelolaan Rajungan Indonesia dan Kencana Wahana Hasil Bahari dari Surabaya, di Sekretariat Himpunan Pembudidaya Perikanan Kelautan (HPPK) Bontang Kuala, Kota Bontang pada Selasa (8/6) lalu.

Tonton juga video : Wali Kota Basri Lepas Peserta Kafilah MTQ, Targetkan Juara Umum

VP CSR PKT Anggono Wijaya, mengungkapkan One Stop Training menyasar pelaku UKM agar dapat meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan, maupun pengembangan produk baru agar potensi lokal lebih mampu bersaing di pasar global.

“Pelatihan dilaksanakan selama 3 hari (8-10 Juni 2021), peserta terdiri dari mitra binaan PKT di wilayah pesisir seperti Bontang Kuala, Tanjung Limau, Pulau Gusung, Malahing, Loktuan dan Guntung,” ujar Anggono.

Pelatihan mencakup pemilihan bahan baku dari sektor kelautan, untuk selanjutnya diolah menjadi berbagai jenis produk dengan beragam variasi. Peserta juga dibekali tata cara packaging yang menarik, hingga pemasaran produk secara offline maupun digital.

Melalui One Stop Training, mitra binaan diharap mampu meningkatkan kemampuan untuk memperluas dan mengenalkan produk dengan baik, sehingga bisa berdampak terhadap peningkatan ekonomi di masa pandemi Covid-19.

“Peserta diharapkan dapat menularkan ilmu selama pelatihan bagi pelaku UKM lainnya, sehingga UKM Bontang semakin maju dengan pengembangan berbagai potensi produk lokal,” tambah Anggono.

Mewakili Pemkot Bontang, Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKP3) Syamsu Wardi, mengapresiasi kesinambungan pembinaan PKT bagi pelaku UKM untuk meningkatkan daya saing melalui beragam produk.

Besarnya potensi hasil laut Bontang sudah sepatutnya didukung peningkatan SDM yang memadai, sehingga dapat menghasilkan beragam produk turunan dari bahan baku yang tersedia. Salah satunya rajungan, bisa diolah menjadi berbagai jenis produk karena bahan baku terbilang besar.

 “Kegiatan ini juga sejalan dengan visi misi Pemkot Bontang, khususnya pengembangan SDM lokal serta potensi hasil laut dan kawasan pesisir,” kata Syamsu Wardi.

Dirinya berharap kesinambungan pembinaan PKT dapat menyasar sektor lain di bidang perikanan, seperti pelatihan pembuatan pakan ikan yang juga memiliki potensi dengan pasar yang cukup besar dan menjanjikan. Hal ini menjadi peluang bagi masyarakat dan nelayan, mengingat 80% kebutuhan pakan ikan Bontang masih didatangkan dari luar.

 “Karena biaya besar, harganya jadi tinggi. Padahal Bontang mampu membuat pakan ikan secara mandiri karena potensi yang dimiliki. Untuk itu kami dorong masyarakat agar dapat memanfaatkan peluang ini dengan peran PKT di dalamnya,” papar Syamsu Wardi.

Tonton juga video : Rencana Penggunaan Batik Lokal Untuk ASN Disambut Baik Pengrajin

Peserta One Stop Training diimbau memanfaatkan kesempatan ini dengan baik, agar dapat menyerap seluruh materi pelatihan untuk pengembangan potensi hasil laut Bontang, sehingga dampak ekonomi dengan peningkatan kesejahteraan pelaku UKM, bisa tercapai secara menyeluruh.

“Kesinambungan pembinaan PKT patut diapresiasi, semoga ke depan sektor perikanan dan kelautan Bontang lebih maju dan berkembang,” pungkas Syamsu Wardi.

Beberapa materi One Stop Training di antaranya pembuatan flake dan tepung dari cangkang rajungan dan kulit udang, terasi rajungan, pepes dan ikan asap, pengemasan dan pemasaran, hingga potensi ekspor produk UKM dari hasil olahan. (*)

Reporter : Navra I Humas PKT    Editor : Abdullah

Apa Reaksi Anda ?

0%0%0%0%0%0%0%0%


Comments

comments


Komentar: 0