EKSPOSKALTIM, Samarinda - Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak menanggapi dingin terkait maraknya baliho Sekprov di kantor-kantor dinas pemerintahan.
Menurut Awang, hal itu sah-sah saja.
"Lihat baliho itu isinya apa? Ajakan berantas Narkoba kan?," katanya, belum lama ini.
Kantor pemprov yang didominasi baliho Rusmadi Wongso sebelumnya mendapat sorotan DPRD Kaltim.
Baliho berwajah Rusmadi dianggap lebih dominan daripada Baliho bergambar gubernur Kaltim.
"Porsinya sudah mengalahkan gubernur. Secara etika ini tidak etis," kata anggota DPRD Kaltim Fraksi Golkar, Syarifah Masitah Assegaf.
Berita terkait: Dewan Soroti Menjamurnya Baliho Rusmadi Wongso
Meski demikian, menurut Awang, tidak ada yang salah pada baliho di kantor - kantor pemerintahan tersebut.
Soal ukuran baliho lebih besar dan banyak daripada gubernur, Awang mengaku, hal itu merupakan inisiatif Rusmadi.
"Enggak usah izin, karena wajar saja. Lihat isinya ada enggak pilihlah dia (Rusmadi). Kalau ada laporkan saya.
Itu yang enggak boleh. Sekprov juga harus taat dengan aturan," tegas ketua Dewan Kehormatan Partai Nasdem tersebut.
Sebagaimana diketahui, Rusmadi Wongso telah mendaftar ke PDI Perjuangan dan Nasdem untuk Pilgub Kaltim 2018 mendatang.
Disebut-sebut ia akan berpasangan dengan Awang Ferdian Hidayat anak dari Awang Faroek.
Berbagai baliho keduanya, menjamur di jalan-jalan kota/kabupaten di Kaltim.








Untuk mengirim komentar, silahkan login atau registrasi terlebih dahulu !