24 Oktober 2025
  • PORTAL BERITA ONLINE
  • NEWS AND ENTERTAINTMENT ONLINE
  • BERANI BEDA..!!
  • MENGEKSPOS KALIMANTAN & TIMUR INDONESIA

Kaltim Ditetapkan Jadi Ibu Kota Negara, Isran Tunggu Keputusan Resmi


Kaltim Ditetapkan Jadi Ibu Kota Negara, Isran Tunggu Keputusan Resmi
Gubernur Kaltim Isran Noor.

EKSPOSKALTIM.com, Samarinda - Gubernur Kaltim Isran Noor mengatakan, pihaknya masih menunggu pengumuman secara resmi dari Presiden Joko Widodo perihal penentuan lokasi Ibu Kota Negara.

Hal ini menanggapi kabar yang menyebutkan bahwa Kaltim telah dipilih menjadi provinsi Ibu Kota Negara. Informasi ini disampaikan oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Sofyan Djalil usai rapat Rancangan UU Pertanahan di Kantor Kemenko Bidang Perekonomian, di Jakarta, Kamis (22/8/2019).

Baca juga: Fornas V Bakal Digelar di Samarinda

"Sudaj diputuskan Kalimantan Timur, tapi lokasi spesifiknya belum," ungkapnya seperti dikutip dari Kumparan.com.

Gubernur Kaltim Isran Noor langsung menanggapi kabar tersebut. Isran tampak tak terkejut. Namun ia mengaku belum dapat mempercayai informasi tersebut sepenuhnya. Isran masih menunggu pernyataan resmi langsung dari Presiden Joko Widodo.

“Saya kira, apa yang disampaikan itu merupakan informasi yang membahagiakan bagi masyarakat Kalimantan Timur pada umumnya. Juga, membahagiakan bagi masyarakat Indonesia,” ujarnya saat ditemui awak media di rumah pribadinya di Samarinda, Kamis (22/8/2019) malam.

Isran mengatakan, dirinya belum meyakini seratus persen kabar tersebut. Namun ia menyambut baik jika nama Kaltim sudah digaungkan sebagai Ibu Kota Negara yang baru mengganti Jakarta.

“Itu nanti diumumkan langsung oleh Pak Presiden. Tapi, kalau sudah diumumkan oleh Pak Menteri ATR (Sofyan Djalil) ya itulah. Ngga jauh-jauh lah itu.” lanjutnya yang mengaku baru mengetahui kabar ini dari awak media.

Berita terkait: Ibu Kota Baru Belum Diumumkan, Gubernur Isran Kembali Akan Menghadap Jokowi

Lebih jauh, Isran mengungkapkan Pemprov Kaltim akan siap menerima arahan selanjutnya jika memang nantinya ditetapkan sebagai lokasi Ibu Kota Negara. Sejauh ini, ada dua alternatif lokasi yang diusulkan, yakni di kawasan Bukit Soeharto Kabupaten Kutai Kartanegara dan di Kabupaten Penajam Paser Utara.

Isran mengaku kedua lokasi itu siap jika dipilih menjadi Ibu Kota. Bahkan ia sudah merencankan membuat Pergub untuk mengendalikan spekulan tanah.

"Jika segera ada pernyataan resmi pemerintah yang menetapkan ibu kota negara ke Kaltim, maka saya akan segera membuat payung hukum sementara, dalam bentuk peraturan gubernur penataan kawasan non komersial," jelas Isran.

Meski begitu, Isran mengklaim hingga saat ini belum ada tanda-tanda para spekulan tanah bergerilya di area-area calon ibu kota negara tersebut.

"Belum ada tanda-tanda spekulan tanah masuk Kaltim. Saya yakin mereka akan rugi sendiri, karena area yang kita usulkan adalah lahan milik negara," jawab Isran lagi. (*)

Reporter : Muslim Hidayat    Editor : Abdullah

Apa Reaksi Anda ?

0%0%0%0%0%0%0%0%



Comments

comments


Komentar: 0