EKSPOSKALTIM - Dituding Dampingi IYL Kampanye di Takalar, Kepala Bapenda Bone Angkat Bicara

Dituding Dampingi IYL Kampanye di Takalar, Kepala Bapenda Bone Angkat Bicara

Sabtu, 24 Februari 2018 Jam: 01:24:55 WIB

Kepala Bapenda Bone, Andi Herman Sampara. (foto:facebook)

EKSPOSKALTIM.com, Bone - Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bone, Andi Herman Sampara angkat bicara terkait pemberitaan yang menyebut dirinya ikut mendampingi calon Gubernur Sulawesi Selatan Ichsan Yasin Limpo (IYL) dalam safari kampanye di Kabupaten Takalar.

Andi Herman menceritakan kronologi mengapa ia sampai bertemu dengan IYL di rumah mantan Wakil Bupati Takalar, Said Pammusu, di Kompleks Perumahan Bombong Indah Kabupaten Takalar.

Saat itu, Rabu (24/2), Andi Herman berangkat dari Bone untuk menghadiri pernikahan kemanakannya di Makassar. Dari sini, ia berangkat menuju Jeneponto untuk mengantar keluarga.

Baca: Kampanye Dialogis, Tafadal Sosialisasikan Lawannya di Pilkada Bone 2018

“Saya ke Makassar dan Jeneponto se-izin pak Sekda (Bone) selaku atasan saya,” kata Andi Herman dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/2) malam.

Melewati Kabupaten Takalar, Andi Herman menyempatkan menelpon seorang sahabat bernama Ikrar yang ada di Takalar, yang juga merupakan tetangganya di Bone.

“Saya telepon karena saya mau singgah di rumahnya. Tapi katanya dia sedang tidak di rumah, dan berada di rumah Said Pammusu,” ujarnya.

Andi Herman pun menyambangi Ikrar di rumah mantan Wakil Bupati Takalar tersebut. Namun, ia tak menyangka kalau disana juga sudah ada IYL.

“Tidak lama kemudian IYL pulang menuju mobil, begitupun saya yang juga sudah ketemu dengan ikrar. Momen inilah yang diabadikan kemudian diviralkan supaya saya terkesan ikut dalam rombongan IYL,” ungkapnya.

Baca: Hadiri Pengajian, Kapolres Bone Sampaikan Pentingnya Pendekatan Agama

Mengenai kemeja putih yang ia kenakan serasi dengan warna baju IYL, menurut Andi Herman hal itu secara kebetulan saja.

“Soalnya hari itu kan Rabu, dan hari Rabu itu pakaian seragam pegawai juga warna putih,” tukasnya.

Bahkan, ditegaskan Andi Herman, saat itu dirinya tidak menggunakan atribut atau menunjukkan simbol dari kandidat manapun.

“Saya sangat menyayangkan jika hal ini didramatisir oleh oknum untuk menjatuhkan saya. Padahal tudingan yang mengatakan saya terlibat politik praktis, itu tidak benar,” tandasnya.

Sebelumnya, beredar foto yang menunjukkan Andi Herman Sampara berada di antara rombongan IYL, saat bergerak meninggalkan rumah Said Pammusu.