30 September 2025
  • PORTAL BERITA ONLINE
  • NEWS AND ENTERTAINTMENT ONLINE
  • BERANI BEDA..!!
  • MENGEKSPOS KALIMANTAN & TIMUR INDONESIA

Dinkes-KB Bontang Cemas Wabah DBD Kembali Mengganas


Dinkes-KB Bontang Cemas Wabah DBD Kembali Mengganas
ilustrasi. (foto:int)

EKSPOSKALTIM.com, Bontang Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes-KB) Bontang mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap wabah Demam Berdarah Dengue (DBD).

Pasalnya, dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kasus DBD di Kota Bontang cenderung meningkat di awal tahun.

Baca: Rumah Singgah Bontang Rehabilitasi 6 Anak Kecanduan Ngelem

Menurut Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes-KB Bontang, Muhammad Ramsi, peningkatan ancaman penyakit yang disebabkan nyamuk aedes aegypti tersebut biasanya terjadi di tiga bulan pertama memasuki awal tahun.

“Seperti saat ini sudah memasuki Februari, kita musti lebih waspada,” ungkapnya, belum lama ini.

Wabah DBD diakuinya masih terus mengancam, sebab status Kota Bontang masuk dalam kategori wilayah endemis, atau penyakit-penyakit yang sudah lama ada di suatu tempat tersebut, sehingga rutin terjadi.

Oleh sebab itu, dia mengimbau warga tetap waspada dan melakukan antisipasi sejak dini. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), dan konsumsi gizi seimbang sangat diperlukan demi menangkal ancaman DBD maupun penyakit lain.

PHBS yang dimaksud, adalah menjaga lingkungan selalu bersih dari sampah, tidak membiarkan ada genangan air di halaman dan mengurangi sarang nyamuk di dalam rumah.

Baca: Mencengankan! Pengemis Ini Raup Rp 400 Ribu per Hari

Sebab, aktifitas pencegahan yang dilakukan pemerintah tak bisa berjalan sendiri. Seperti kegiatan fogging pada daerah yang dicurigai terjadi penyebaran DBD.

Selain fogging, pihaknya juga terus menyalurkan bubuk abate ke setiap puskesmas di Kota Bontang. Selanjutnya, akan disalurkan ke tingkat RT dan PKK di setiap kelurahan.

"Tapi tetap saja, upaya ini harus diiringi kesiapan warga menjaga lingkungan dan rumahnya. Karena itu, tetap terapkan PHBS, dan konsumsi gizi yang tepat agar bisa terhindar dari ancaman DBD,” imbaunya. (Adv)

Tonton juga video-video menarik di bawah ini:

VIDEO: Wartawan Independen Bone Libatkan Ribuan Orang dalam Pelaksanaan Baksos

ekspos tv

VIDEO: VIDEO: Sabu Seberat 43,4 Gram Asal Kaltim Gagal Beredar di Bone

ekspos tv

VIDEO: Kisruh Pilkada Bone, Umar-Madeng Lapor KPU ke Polisi

ekspos tv

Reporter : Slamet Riyadi    Editor : Abdullah

Apa Reaksi Anda ?

0%0%0%0%0%0%0%0%


Comments

comments


Komentar: 0