EKSPOSKALTIM.com, Bontang - Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga Bontang telah berjalan. Sebanyak 16.444 Kepala Keluarga menerima bantuan tersebut.

Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (DSPM) Kota Bontang, Abdu Safa Muha, mengatakan penyaluran bantuan itu dilakukan secara bertahap selama 6 hari ke depan. Namun, apabila dari 16 ribu KK tersebut masih ada yang belum menerima, maka pihaknya memberikan waktu 4 hari untuk warga mengambil bantuan tersebut.

Baca juga: Beda Data dengan Provinsi, Tim Gugus Covid-19 Bontang Berdalih Salah Data

"4 hari kita tunggu, nanti warga yang belum menerima bisa melapor ke RTnya, kemudian RT ke Kelurahan, pihak kelurahan yang akan melapor ke kami," terangnya kepada EKSPOSKaltim saat ditemui di Rumah Singgah, jalan Parikesit Kelurahan Bontang Baru, Kamis, (5/6/2020).

"Sesuai regulasi apabila lebih dari 4 hari masih ada yang belum mengambil, maka sisanya akan dikembalikan ke kas daerah," tambahnya.

Kata dia, ada sebanyak 120 orang petugas dan relawan dari dinas sosial mendampingi kelurahan untuk menyalurkan bantuan tersebut.

"Iya kami dibantu relawan," ujarnya.

Ia berpesan, bagi warga yang menilai ada sesuatu ketidak sesuaian dalam pendistribusian bantuan, warga sebaiknya mengkomunikasikan dengan baik, agar tidak terjadi hal - hal yang tidak di inginkan.

Tonton juga video pilihan EKSPOS TV: Disdikbud Bontang Pastikan Tahun Ajaran Baru Bergulir Bulan Juli

"Kita pastikan semua data yang menerima bantuan semuanya berbasis dari RT dan tidak ada intervensi dari manapun," ungkapnya.

Ia berharap, warga yang mengambil bantuan BLT tetap menerapkan protokol kesehatan, karena kata dia, saat ini Bontang belum memasuki tahap new normal, sebab Pemerintah Kota Bontang masih dalam tahap sosialisasi.

"Harus memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan jangan sampai kita mengabaikan protokol kesehatan," tutupnya.(adv)