DSPM Bontang Masuk Top 7 Perangkat Daerah Terinovatif

Home Berita Dspm Bontang Masuk Top 7 ...

DSPM Bontang Masuk Top 7 Perangkat Daerah Terinovatif
Kepala DSPM Bontang Abdu Safa Muha. (foto:Bid)

EKSPOSKALTIM.com, Bontang - Kota Bontang terus menunjukkan eksistensinya sebagai kota yang siap bersaing dengan kota Besar lainnya di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan diraihnya penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2019, sebagai kota terbaik ketiga Nasional.

Sementara, di Kaltim sendiri Bontang menjadi terbaik pertama, mengalahkan ibukota Samarinda, dan Balikpapan.

Baca juga: Komisi III DPRD Bontang Sidak Gorong-gorong Langganan Banjir

Hal itu dikatakan Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bapelitbang) Bontang Ir Amiruddin MP di sela-sela sambutannya, pada Workshop Smart City untuk Bontang Terdepan dan Berdaya Saing, yang melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kelurahan, Rabu (03/04/2020).

"Index inovasi 2019 lalu, Bontang menjadi urutan pertama dan ketiga nasional dengan index 22.130," ujarnya.

Ia menambahkan, index tersebut diperoleh dari 47 inovasi. "Inovasi tersebut terdiri dari 19 perangkat daerah, dan 9 dari kelurahan," imbuhnya.

Adapun 7 top perangkat daerah yang memiliki jumlah inovasi terbanyak adalah; Dinas Kesehatan dengan 4 inovasi, Bapelitbang 3, Diskominfo 3, Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat 3, Dinas Perpustakaan dan Arsip 3, Kelurahan Gunung Telihan 3, dan Kelurahan Gunging 3.

Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (DSPM Bontang) Abdu Safa Muha mengatakan penghargaan ini sangat positif. Parameter kinerja bagi SDM ASN adalah bagaimana mengembangkan ide dan gagasan melalui pengembangan yang namanya inovasi.

"Tentu berdampak positif terhadap mutu dan kualitas pelayanan masyarakat," kata Safa Muha.

Ia menambahkan, sebenarnya inovasi DSPM sudah memenuhi target sebagaimana ditetapkan Walikota, yaitu 5 Inovasi per OPD. Hanya saja, dua inovasi lainnya ikut di Dinas PPKB karena sebelumnya PPKB dan Dinsos jadi satu.

"Karena ada pemisahan OPD, satu dari inovasi ke PPKB adalah itu sendiri dari saya," tuturnya.

Baca juga: Kembali Telan Korban, Dewan Soroti Rawannya Lakalantas Depan RSUD Bontang

Kendati demikian, pihaknya akan terus bekerja untuk memenuhi target minimum yang telah ditetapkan.

"Insya Allah 2020 kami akan cukupkan target minimal. 1 OPD 5. Kami sudah mendapatkan dua jenis inovasi," bebernya.

Dua inovasi yang dimaksud adalah Rumah Singgah Tampil Siap Melayani, dan Program Masyarakat Dipermak.

Sementara, tiga inovasi yang masuk top 7 itu adalah program Prosakti, Anak Mas, dan Lk3 landak. (adv)

Tags : \\
Editor : Abdullah

Apa Reaksi Anda ?

0%0%0%0%0%0%0%0%
Sebelumnya :
Berikutnya :

Komentar Facebook

comments