25 Oktober 2025
  • PORTAL BERITA ONLINE
  • NEWS AND ENTERTAINTMENT ONLINE
  • BERANI BEDA..!!
  • MENGEKSPOS KALIMANTAN & TIMUR INDONESIA

Deklarasi Kampanye Damai Pilgub Kaltim Ternodai


Deklarasi Kampanye Damai Pilgub Kaltim “Ternodai”
Para paslon saat berada diatas panggung untuk menyampaikan orasi politik dalam deklarasi kampanye damai Pilgub Kaltim, Kota Samarinda, Minggu (18/2). (EKSPOSKaltim/Muslim)

EKSPOSKALTIM.com, Samarinda Para pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilgub Kaltim menghadiri acara deklarasi kampanye damai Pilgub Kaltim yang dilaksanakan di Stadion Sempaja, Kota Samarinda, Minggu (18/2).

Hadir paslon nomor urut satu Andi Sofyan Hasdam- Nusyirwan Ismail, nomor urut 2 Syaharie Jaang- Awang Ferdian Hidayat, nomor urut 4 Rusmadi – Safaruddin. Untuk paslon nomor urut 3, Isran Noor didampingi oleh Ketua DPW PAN Kaltim Darlis Pattalongi. Sementara pasangan Isran, Hadi juga tidak hadir karena dikabarkan tengah di Jakarta mengurus surat pengunduran dirinya di DPR RI.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim Mohammad Taufik memandu para paslon untuk mendeklarasikan diri kampanye damai selama masa kampanye berlangsung hingga 21 Mei 2018 mendatang. Taufik pun mengajak para paslon agar dapat bekerjasama mensukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini secara berintegritas.

“Hari ini kita lihat kondisi masyarakat kaltim yang cinta damai. Semua paslon terlibat dengan bergembira menikmati. Semua pslon representasi Kaltim. Mari kampanye dengan tertib tidak hanya saat deklarasi kampanye damai saja, tapi bisa sampai selesai masa kampanye," katanya.

Baca: DPRD Kaltim Soroti Jalan Umum di Kukar Dijadikan Hauling Batu Bara

Kata dia, Pilgub Kaltim bisa berjalan sukses jika dilakukan dengan kerjasama seluruh stakeholder, takhanya penyelenggara, namun juga para kandidat. Terkait dengan tidak hadirnya calon wakil gubernur nomor urut 3 Hadi Mulyadi, menurut Taufik tidak melanggar tahapan pilgub Kaltim.

“Bagi kami tidak melanggar tahapan. Mungkin ada keperluan lain. Mudah-mudahan kita bisa terlibat mensukseskan Pilgub Kaltim ini. Jangan lupa tanggal 27 Juni 2018 untuk menggunakan hak pilih,” terangnya.

Acara deklarasi turut dihadiri Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak dan Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto serta Danrem 091/ASN Brigjen TNI Irham Waroihan.

Seluruh paslon melakukan tandatangan secara simbolis beserta para pejabat pemerintah untuk mendukung terselengaranya Pilgub Kaltim 2018 yang damai dan berintegritas.

Setelah itu, keempat paslon diberikan kesempatan menyampaikan pidato politik selama tujuh menit. Dimulai dengan orasi paslon nomor 1 Sofyan Hasdam – Nusyirwan yang menyampaikan visi dan misinya yaitu menjadikan Kaltim Sehat. “Sehat ekonomi, sehat pemerintahan,” sebutnya.

Kemudian, paslon nomor urut dua Syaharie Jaang. Walikota Samarinda dua periode ini menyampaikan beberapa program unggulannya. Seperti melanjutkan pembangunan Kaltim yang ada saat ini. Jaang berjanji akan membawa Kaltim mandiri tidak seperti saat ini yang masih bergantung kebutuhan pokok dengan daerah lain. Bersama wakilnya, Awang Ferdian Hidayat, ia berjanji akan membangun dari desa.

“Kalau ada yang tanya, mau dibawa kemana Kaltim? kita akan bawa Kaltim mandiri dan berdaya saing. Kita akan berikan 1 triliun untuk membangun desa-desa di Kaltim,” ucap Jaang. Saat orasi, Jaang tampak disoraki oleh pendukung Rusmadi-Safaruddin. “Banjir-banjir pak,Samarinda Banjir,” soraknya yang dibalas dengan senyum oleh Jaang-Ferdi.

Baca: Hanura Merapat, JADI Makin Pede Menang di Pilgub Kaltim

Lain halnya dengan Isran Noor yang memilih irit orasi. Mantan Bupati Kutai Timur ini hanya mengajak ratusan pelbagai pendukung yang berkumpul dengan menyampaikan yel-yelnya dengan sebuah hitungan.

“Ayo dimulai dari sini (massa pendukung Andi Sofyan Hasdam- Nusyiwan), satu… dua.. tiga… lalu disebelah sini (massa Jaang- Ferdi) satu.. dua… tiga… lalu massa disini (Rusmadi-Safaruddin). Nah kalau disini, pendukung saya tidak usah, sudah tau,” ucap Isran yang tampak mengerjai para pendukung ketiga paslon lainnya dengan menggiring ajakan nomor 3. Kemudian, ia menyerahkan kepada Ketua DPW Kaltim Darlis Pattalongi untuk berorasi.

Sementara orasi terakhir dilakukan oleh paslon nomor 4, Rusmadi-Safaruddin. Rusmadi menyampaikan tagline kampanyenya bahwa “Kaltim Bermartabat” dengan program membangun desa hingga 1 miliar per desa.

“Untuk desa mandiri dan maju,” ucap mantan Sekprov Kaltim ini. Setelah itu ia menyerahkan ke cawagubnya Safaruddin. “Sekarang giliran pak Safaruddin bicara keamanan dan yang lain,” sebutnya.

Nah, ketika orasi Safaruddin inilah muncul kalimat kontroversi. Mantan Kapolda Kaltim ini berujar “Saya pertama-tama meminta maaf kepada seluruh masyarakat Kaltim dan Samarinda. Banyak yang mau hadir di tempat ini tidak datang karena kebanjiran kota tidak layak huni. Apa yang dibanggakan. Apa yang diharapkan dari pengelolaan kota tidak layak huni,” ungkapnya.

“Bukan kata saya. Tapi hasil survey membuktikan pemimpinnya tidak tau kalau ada masyarakatnya kalau hujan tidak tidur karena takut kebanjiran. Karena pemimpinnya itu tidak pernah kebanjiran,” sambung Safaruddin dengan semangat, yang kemudian Rusmadi tampak menepuk pundaknya. Sementara Jaang-Ferdi tampak senyum dengan mengacungkan dua jarinya.

Usai orasi tersebut, terlihat Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kaltim Saipul menghampiri Rusmadi – Safaruddin. Entah apa yang dibicarakan. Dari infromasi yang dihimpun, Ketua Bawaslu memberikan peringatan kepada paslon Rusmadi-Safaruddin.

Setelah melakukan rangkaian deklarasi dan orasi ditutup dengan pelepasan burung merpati ke udara. Mereka pun diajak joget bersama dengan lagu Maumere. Semua paslon tampak cair mengikuti gerakan dan saling canda bersama. (*)

Tonton juga video-video menarik di bawah ini:

VIDEO: Wartawan Independen Bone Libatkan Ribuan Orang dalam Pelaksanaan Baksos

ekspos tv

VIDEO: VIDEO: Sabu Seberat 43,4 Gram Asal Kaltim Gagal Beredar di Bone

ekspos tv

VIDEO: Kisruh Pilkada Bone, Umar-Madeng Lapor KPU ke Polisi

ekspos tv

Reporter : Muslim Hidayat    Editor : Abdullah

Apa Reaksi Anda ?

50%50%0%0%0%0%0%0%



Comments

comments


Komentar: 0