EKSPOSKALTIM - Dahri Yasin Dukung Penunjukan Sofyan Hasdam Sebagai Plt Ketua Golkar Kaltim

Dahri Yasin Dukung Penunjukan Sofyan Hasdam Sebagai Plt Ketua Golkar Kaltim

Selasa, 19 Desember 2017 Jam: 20:16:50 WITA

Anggota Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kaltim, Dahri Yasin. (EKSPOSKaltim/Muslim)

EKSPOSKALTIM, Samarinda - Anggota Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kaltim, Dahri Yasin angkat bicara terkait penunjukan Andi Sofyan Hasdam sebagai Pelaksanana tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Kaltim. Ia menilai penunjukan Plt tersebut sudah tepat.

“Kita harus tunduk keputusan DPP. Pasca pergantian Setya Novanto itu juga dilihat kekosongan di Kaltim. Jadi itu memang aturan organisasi,” katanya, saat ditemui di Karang Paci, Kota Samarinda, Selasa (19/12).

Menurutnya, Plt memang yang ditunjuk harus pengurus pusat tidak boleh pengurus DPD, baik tingkat provinsi maupun kab/kota.

Andi Sofyan Hasdam, lanjutnya, ditunjuk karena kapasitasnya sebagai pengurus pusat dalam rangka menyikapi posisi Rita Widyasari yang tengah menjalani proses hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Berita terkait: Sofyan Hasdam Bantah Kudeta Rita Sebagai Ketua Golkar Kaltim

“Jadi tidak ada konflik didalamnya. Kalaupun ada itu konflik kepentingan saja. Dan itu saya kira tidak bisa ditolerir. Masih untung Pak Andi Sofyan Hasdam yang ditunjuk sebagai Plt, masih mengerti soal Kaltim. kalau misalnya orang luar tidak tau apa-apa, tidak memahami tentang Kaltim, itu kan repot,” ujar Anggota DPRD Kaltim ini.

Saat ini, kata dia, bagaimana memberi dukungan kepada Plt Ketua DPD Partai Golkar Kaltim Andi Sofyan Hasdam untuk melakukan konsolidasi untuk mempersiapkan langkah-langkah menghadapi Pemilihan Gubernur Kaltim (Pilgub), Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pilpres mendatang.

“Kalau organisasi kepengurusan di daerah tidak ada nahkodanya bagaimana mungkin membuat langkah-langkah strategis. Jadi sudah tepat penunjukan Plt itu,” imbuhnya.

Terkait merombak kepengurusan DPD Partai Golkar Kaltim, Dahri menilai hal tersebut sah-sah saja. Sebab, SK penunjukan Plt itu termasuk merevitalisasi organisasi.

Baca: Selesaikan Persoalan Aset, Pemprov Harus Buat Mapping

“Mencari orang-orang yang mau diajak kerjasama oleh Plt yang bersangkutan. Kalau itu menjadi kewenangannya, ya, memang itu haknya,” bebernya.

Yang tidak boleh, tuturnya, jika Ketua Plt melakukan pemecatan- pemecatan terhadap anggota dari partai. “Sepanjang tujuannya untuk konsolidasi untuk penguatan, saya kira sah-sah saja,” tambahnya.

Dahri berharap agar seluruh kader dan simpatisan DPD Partai Golkar Kaltim dapat memahami dan bijaksana. Ia pun menyanggah jika ditubuh kepengurusan partai beringin tersebut tidak solid pasca penetapan Plt.

“Saya kira rapatkan saja barisan lakukan komunikasi dengan Pak Sofyan selaku orang yang diberi wewenang oleh DPP. Itu saran saya kepada pengurus. Setelah ini baru kita akan Musdalub (Musyawarah Daerah Luar Biasa). Untuk penetapan ketua definitif. Kapan waktunya tergantung Pak Sofyan nanti bisa sebelum Pilgub atau setelah Pilgub,” sebutnya. (*)

Tonton juga video-video menarik di bawah ini:

VIDEO: Cycling Tour Semarakkan Erau Pelas Benua Kota Bontang