EKSPOSKALTIM, Samarinda - Partai pengusung pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Andi Sofyan Hasdam – Nusyirwan Ismail sudah mengantongi nama pengganti Nusyirwan yang meninggal pada Selasa (27/2) siang kemarin.

Golkar dan Nasdem sebagai partai pengusung paslon nomor urut 1 tersebut menyepakati untuk mendorong Walikota Balikpapan dua periode, Rizal Effendi untuk menggantikan Nusyirwan Ismail menjadi calon wakil gubernur mendampingi Andi Sofyan Hasdam.

Ketua DPW Nasdem Kaltim, Harbiyansah mengungkapkan, partai koalisi Annur (Andi Sofyan – Nusyirwan) sudah melakukan pembicaraan terkait dengan cawagub pengganti.

Baca: Ajudan Akui Pernah Diminta Bupati Rita Beli Rumah Pakai Nama Orang Lain

“Kami sudah komunikasikan dengan partai pengusung dan tim. Hasilnya, pak Rizal Effendi yang diusulkan untuk menggantikan pak Nusyirwan. Dan sudah kita laporkan ini ke DPP,” ujarnya, (28/2) saat menghadiri prosesi pemakaman Nusyirwan Ismail, di Balaikota Samarinda.

Menurutnya, rekomendasi Rizal Effendi pun sudah disampaikan kepada Cagub Andi Sofyan Hasdam. Ia pun mengaku telah menghubungi langsung Rizal Effendi. Hasilnya, mereka sama-sama menyetujuinya. Sebab, Rizal juga diketahui sebagai kader Partai Nasdem, yang menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem Kota Balikpapan.

“Aspirasi dari masyarakat dan para kader menghendaki Pak Rizal menggantikan pak Nusyirwan,” ungkapnya.

Kepastian majunya Rizal Effendi di Pilgub Kaltim 2018 mendampingi Andi Sofyan Hasdam sudah tampak dari akun media sosialnya. Rizal, memposting gambar dirinya di akun instagram pribadinya memakai songko hitam dan berdasi, seolah menggambarkan bahwa ia tengah mempersiapkan diri mengikuti Pilgub Kaltim. Rizal mentuliskan kata-kata dengan untaian doa kepada sang khalik.

“Ya Allah Yang Maha Kuasa. Ada saatnya kehilangan harapan, dan bimbang dalam tujuan. Berikan keyakinan bahwa takdirMu adalah hal terbaik untuk diperjuangkan,” tulis Rizal, (28/2).

Berita terkait: KPU Kaltim Beri Waktu Tujuh Hari Pengganti Nusyirwan

Andi Sofyan Hasdam pun sudah bersilaturahmi dengan Rizal Effendi di Balikpapan. Telah beredar foto keduanya yang tampak berjabat tangan.

Sebelumnya diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kaltim memberikan waktu selama tujuh hari kepada partai pengusung calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) nomor urut 1 itu untuk mengajukan pergantian nama cawagub Nusyirwan Ismail.

Hal tersebut berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 3 Tahun 2017 tentang pencalonan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, dan/atau walikota dan wakil walikota. Batas waktu pengajuan pergantian nama tersebut, terhitung sejak calon atau pasangan calon dinyatakan berhalangan tetap (meninggal dunia).

Nusyirwan Ismail sendiri wafat, pada 27 Februari 2018. Artinya hingga 5 maret mendatang. Jika lewat batas waktu itu, maka paslon dinyatakan gugur. (*)

Tonton juga video-video menarik di bawah ini:

VIDEO: Kampanye Dialogis, Tafadal Disambut Antusias Ratusan Warga di 4 Desa Tellu Siattinge

ekspos tv

VIDEO: Sabu Seberat 43,4 Gram Asal Kaltim Gagal Beredar di Bone

ekspos tv

VIDEO: Bertepatan Imlek, KPU Bone Tolak Tim Umar-Madeng Sampaikan Aspirasi

ekspos tv