EKSPOSKALTIM.com, Bone - Dua orang tahanan dikabarkan kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Watampone, Kabupaten Bone, Sulsel pada Rabu (28/11) petang kemarin.

Humas Lapas Klas II Watampone, Azhar, yang dikonfirmasi membenarkan ihwal tahanan kabur tersebut.

“Tapi kami tidak bisa memberi keterangan lebih jauh terkait hal tersebut, karena mereka itu tahanan Kejari (Bone),” kata Azhar yang ditemui di Lapas Watampone, Kamis (29/11) pagi tadi.

Baca juga: Jabat Kapolsek Tellu Siattinge, Iptu Syarifuddin Pedomani Sabda Rasulullah

Azhar menambahkan, kedua tahananan tersebut kabur setelah mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Watampone.

Namun saat tiba di Lapas dan turun dari mobil, keduanya kabur. “Tapi belum ada serah terima ke kami, dan itu terjadi di luar Lapas,” imbuhnya.

Terpisah, Kasi Pidum Kejari Bone Erwin Juma mengatakan, sampai saat ini pihaknya dibantu kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap tahanan tersebut.

Diceritakannya, saat itu kedua tahanan ini dibawa ke Lapas bersama keenam belas (16) tahanan lainnya usai sidang.

“Kami sudah lakukan sesuai SOP. Tangan tahanan itu terborgol dan didampingi beberapa pengamanan dari kami dan Kepolisian,” akunya.

Hanya saja, kata dia, satu di antara tahanan kabur itu merupakan terdakwa kasus pencurian dan ahli dalam membuka borgol.

Baca juga: Inilah 54 Nama yang Lolos Seleksi Anggota PPK di Bone

“Setelah turun dari mobil, mereka langsung kabur. Kami sudah berupaya kejar namun mereka hilang. Apalagi kondisi tempat mereka lari itu gelap,” imbuhnya.

Diketahui, kedua tahanan kabur tersebut bernama Arman Bin Nurung alias Benki (33) dan Amir Bin Abbas Alias Aco (37).

Benki merupakan tahanan atas kasus Narkoba, dan tercatat sebagai warga Sebatik Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara).

Sementara Aco merupakan tahanan kasus pencurian, dan tercatat sebagai warga Desa Kadai, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone.

Video Terkini EKSPOS TV: Pesta Adat Pelas Tanah Kutim 2018 Episode 1

ekspos tv