EKSPOSKALTIM.com, Bontang - Penebaran benih ikan yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKP3) Bontang beberapa tahun lalu sebagai bentuk komitmen menjaga kelestarian ikan di perairan laut Bontang, membuahkan hasil signifikan.

Hal itu dibuktikan dengan adanya ikan kerapu berukuran besar yang ditangkap para nelayan dan peserta lomba mancing yang digelar Pangkalan TNI AL beberapa waktu lalu. Hal ini pun menjadi bukti bahwa laut Bontang memiliki banyak jenis ikan berkualitas.

Baca juga: Galakkan Pemeriksaan, DKP3 Bontang Pastikan Daging Ternak Layak Konsumsi

Ditemui belum lama ini, Kepala Bidang Tangkap dan Budidaya, Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKP3) Bontang, Syamsu Wardi mengatakan, upaya konservasi terus ia lakukan. Salah satunya, restocking atau menebar benih ikan di perairan Bontang.

Ia menambahkan, beberapa tahun lalu DKP3 menebar benih ikan kerapu yang jumlahnya hampir mencapai puluhan ribu, yang tersebar di beberapa titik perairan Bontang.

“Kami menebar benih ikan kerapu sebanyak 8.900 ekor di beberapa titik di perairan Bontang pada tahun 2013 lalu, bayangkan sekarang sudah sebesar apa,” ujarnya.

Kata dia, restocking dilakukan untuk menjaga kelestarian ikan agar tetap tersedia di laut Bontang. Kegiatan ini dilakukan secara berkala oleh pemerintah, kemudian intens dilakukan monitoring di lapangan.

Baca juga: Cegah Antraks, DKP3 Bontang Rutin Periksa Hewan Ternak

Dari upaya yang dilakukan itu, kata dia, tak heran jika tangkapan pemancing di perairan Bontang merupakan ikan kerapu berukuran besar. Terlebih, pihaknya rutin melakukan konservasi dengan menjaga jumlah ikan tetap stabil.

"Saya berharap warga Bontang khususnya warga pesisir berkomitmen menjaga kebersihan laut. Salah satu faktor pendukung pertumbuhan ikan karena ditopang oleh lingkungan yang bersih, bebas dari sampah," pesannya.

"Nelayan juga harus tetap menjaga kelestarian laut, dengan menggunakan alat tangkap ramah lingkungan,"tutupnya. (adv)

Video Semarakkan HUT RI ke-73, Henry dan Etha Gelar Lomba Panjat Pinang

ekspos tv