EKSPOSKALTIM.com, Bone - Sebuah kapal nelayan di Perairan Bajoe, Kabupaten Bone diamankan polisi pada Kamis (19/7/2018) pagi tadi, sekira pukul 06.30 Wita.

Kapolres Bone AKBP Muh Kadarislam Kasim yang dikonfirmasi via WhatsApp, membenarkan ihwal penangkapan tersebut.

Baca: Astaga, Nenek di Bone Tewas Diseruduk Motor Polisi Usai Melayat

"Iya dinda, yang tangkap dari Polair Polda (Sulsel)," kata Kadarislam.

Kapal bernama Nurkinayah itu ditangkap karena diduga melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan bahan peledak (ammunium nitrate).

Saat diperiksa, Team Lidik 2 Dit Polairud Polda Sulsel menemukan 6 buah jerigen 1 liter yang diduga berisi ammunium nitrate, 6 buah jerigen 2 liter diduga berisi ammunium nitrate, 31 botol bir diduga berisi ammunium nitrate, 3 buah botol bir gandengan jerigen 2 liter diduga berisi ammunium nitrate, 24 detonator terangkai sumbu api, karung berisi kurang lebih 5 kg diduga ammunium nitrate, 2 pasang pin (kaki bebek), 2 buah GPS, 2 rol selang, 2 buah regulator dan 1 buah kompressor.

Selain mengamankan barang bukti tersebut, polisi juga mengamankan Nahkoda kapal bernama Anto (27) dan sejumlah ABK-nya antara lain Iwin (27), Roney (34), Haerul Ikhsan (24), Ammang (30) dan Lassi (30).

Baca: Incar Kursi Ketua DPRD Bone, PPP Pilih Daftar di Waktu Ini

"Di kapal tersebut ada juga ABK di bawah umur, yakni Hbl 13 tahun, Arl 15 tahun dan Ml 15 tahun," ungkapnya.

Setelah dibuatkan berita acara penitipan kapal di Pos Polair Polres Bone, tersangka dan barang bukti selanjutnya dibawa ke Mako Dit Polairud Polda Sulsel di Makassar, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Video APDESI Bone Ngadu Soal Data Rastra ke DPRD

ekspos tv