EKSPOSKALTIM - Ismail Dukung Lembaga Adat Besar Kutim Perjuangkan Tenaga Kerja Lokal

Ismail Dukung Lembaga Adat Besar Kutim Perjuangkan Tenaga Kerja Lokal

Jumat, 23 Maret 2018 Jam: 16:02:42 WIB

Ketua Lembaga Adat Kutai Bontang, Ismail Ibramsyah (kiri) bersama Kepala Adat Besar Kutai Kutim, Sayyid Abdal Nanang Al-Hasani. (EKSPOSKaltim/Endar)

EKSPOSKALTIM.com, Bontang - Ketua Lembaga Adat Besar Kutai Kota Bontang, Ismail Ibramsyah ikut mendampingi Lembaga Adat Besar Kutai Timur (Kutim) dan anggota DPRD Kutim saat berkunjung ke PT Indominco Mandiri (IMM) pada Kamis 22 Maret 2018 kemarin.

Ismail mengatakan, selain terjalinnya silaturahmi antar lembaga adat, kunjungan tersebut juga membuka ruang silaturahmi dengan perusahaan, terlebih sikap yang ditunjukan manajamen Indominco kepada masyarakat adat dinilai terbuka.

“Saya bersyukur kepada Allah, karena bisa bersilaturrahmi dengan manajemen Indominco dan Lembaga Besar Adat Kutim,” ucap Ismail kepada media ini yang dihubungi via pesan singkat, Jumat 23 Maret 2018 siang.

Baca: KPC Dianggap Tidak Komit Soal CSR, Lembaga Adat Besar Kutim Ancam Tutup Tambang

Sebagai Ketua Lembaga Adat Kutai Kota Bontang, Ismail mendukung langkah dari Lembaga Adat Besar Kutim dalam mengupayakan isu lokal seperti tenaga kerja dan kearifan lokal, mendapat perhatian serius dari pihak perusahaan.

“ Kita mendukung langkah Lembaga Adat Besar Kutai Kutim, agar masalah tenaga kerja lokal dan kearifan lokal mendapat perhatian serius dan istimewa dari manajemen IMM, sebagai bentuk konpensasi dampak lingkungan yang sudah rusak akibat eksplorasi tambang,” jelasnya.

Ismail juga mengapresiasi manajemen PT Indominco yang akan merangkul konsultan, guna menyusun program untuk mengatasi segala persoalan lingkungan yang akan dibiayai melalui dana CSR IMM.

“ Kita juga apresiasi manajemen Indominco yang akan merangkul usulan tersebut,” tambahnya.

Baca: 236 Anak Ikut Imunisasi Difteri Massal di Posko Lurah Belimbing

Dalam pertemuan berikutnya yang dijadwalkan akan melibatkan unsur pemerintah, Ismail berharap ada jalan keluar yang bisa menguntukan semua pihak.

“Semoga saja dengan bentuk perhatian manajemen IMM kepada masyarakat adat, baik ke Kabupaten Kutai Timur maupun kepada masyarakat adat Kutai di Kota Bontang lebih cepat membantu terwujudnya pengembangan, pelestarian nilai-nilai budaya lokal sebagai bentuk tujuan wisata di masing-masing daerah Kutim dan Bontang,” ujarnya

Disisi lain, Kepala Teknik Tambang PT Indominco Mandiri Era Tjahya Saputra merespon positif kunjungan tersebut. Ia berharap dengan terbangunnya komunikasi antara pihak perusahaan dengan lembaga adat, kedepan hubungan perusahaan dengan masyarakat adat bisa terjalin lebih baik lagi.

“Kami melihat ini sangat positif. Tentu saja, ini akan menjadi masukan buat kami di kegiatan berikutnya,terutama dalam hal kegiatan CSR dan tenaga kerja. Dengan terbangunnya komunikasi ini diharapkan menjadi sarana untuk memperbaiki hubungan kedepannya,” tandas Era.

Tonton juga video-video menarik di bawah ini:

VIDEO: Polres Bone Inisiasi Deklarasi Anti Hoax