EKSPOSKALTIM - Menyatukan Misi Kemanusiaan Lewat Jambore SAR

Menyatukan Misi Kemanusiaan Lewat Jambore SAR

Senin, 12 Maret 2018 Jam: 18:42:23 WIB

EKSPOSKALTIM.com- Seluruh peserta Jambore SAR (search and rescue) Kalimantan Timur (Kaltim) – Kalimantan Utara (Kaltara) berkumpul di Bukit Bengkirai, Kutai Kartanegara, Minggu (11/3), dalam acara penutupan Jambore SAR Kaltim – Kaltara 2018, sekaligus pengumuman pemenang Jambore SAR.

Salah satu peserta dari PKPU HI yang tegabung dalam tim 5, Juan Maulana mendapatkan juara 1 kategori Water Rescue dan MFR. Team 5 ini tergabung dalam beberapa unsur organisasi, diantaranya PKPU HI, Stekpala, FPTI, Damkar Loji Kaltim, ERT CK ABN, KSR Unmul, DAN KRM Uniba. Kategori penilaian terbagi menjadi 4 yaitu navigasi darat, high angle recue technique (HART ), water rescue & medical first responder (MFR), dan fitness drill.

Baca: Wakil Ketua DPRD Kaltim Henry Pailan Soroti Tingginya Pencaker di Kaltim

Kepala Divisi Disaster and Risk Management (DRM) PKPU Human Initiative Kaltim, Uus Suriansyah mengatakan, ajang Jambore SAR ini bukan hanya sebatas lomba, tetapi bagaimana para peserta bisa belajar dan meningkatkan wawasan pengetahuan khususnya dalam hal pencarian dan pertolongan.

“Selain itu, ajang Jambore ini digunakan untuk bisa saling bekerjasama dan mengenal unsur unsur SAR yang ada di Kaltim- Kaltara, dan menyatukan misi kemanusian,” ujarnya.

Disisi lain, salah seorang peserta, Juan Maulana mengaku banyak sekali mendapat ilmu baru di water rescue, seperti penyelamatan korban di laut dalam kondisi tertentu diantaranya tidak sadar, patah tulang belakang dan teknik rescue yang tepat, cepat dan benar.

Baca: Lewat CSR, Pupuk Kaltim Wujudkan Mimpi Kuliah ke PTN Ternama di Indonesia

“Walaupun acaranya hanya 2 hari, tapi serasa kami dalam pelatihan khusus, karena disitu kami gabung dengan teman-teman rescue yang lain, tidak pandang warna baju, unsur, usia tua ataupun muda. Kami menjadi satu dalam satu misi yang diberikan oleh asesor,” ujar peraih juara 1 kategori water rescue dan WFR ini.

“Disitu kami belajar untuk menyatukan banyak pemikiran, pemahaman dan pendapat dari temen-teman untuk disatukan agar menjadi satu tim yang solid dan kompak serta unggul,” tutupnya.

Tonton juga video-video menarik di bawah ini:

VIDEO: Kampanye Dialogis, Tafadal Disambut Antusias Ratusan Warga di 4 Desa Tellu Siattinge