EKSPOSKALTIM.com, Samarinda - Pengoperasian Bandara Temindung, di Kota Samarinda direncanakan bakal dipindahkan ke Bandara Samarinda Baru atau Bandara International Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto pada April 2018.

Kepala Dinas Perhubungan Kaltim Salman Lumoindong menyatakan, pemindahan tersebut dilakukan karena bandara APT Pranoto telah siap untuk beroperasi, di Kelurahan Sei Siring, Samarinda Utara. Jika tak ada aral melintang, kata dia, pemindahan operasional tersebut dilakukan secara keseluruhan pada April 2018.

“Paling lambat April 2018 pemindahan dari Bandara Temindung ke Bandara APT Pranoto sudah bisa dilakukan,” katanya, saat dihubungi media ini, Kamis (25/1/2018).

Kondisi bandara APT Pranoto sendiri, menurutnya, untuk kondisi terminal sudah selesai secara keseluruhan. Hanya saja, pihaknya masih menunggu penyelesaian pengerjaan landasan pacu (runway) sepanjang 2.250 meter, yang ditarget selesai pada bulan depan.

“Februari seluruh permukaan runway sudah beraspal. Tinggal sedikit lagi, ada kendala cuaca yang hujan akhir-akhir ini. Tapi kita optimis akan tepat waktu, karena kontraktor terus mengebut pengerjaannya siang dan malam,” tegasnya.

Ia menambahkan, setelah runway tersebut selesai, Dinas Perhubungan Kaltim akan segera melakukan pengajuan verifikasi kepada Kementerian Perhubungan RI untuk meminta perizinan Bandar APT Pranoto. Ia meyakini proses verifikasi tersebut tidak akan ada kendala. Sebab, seluruh syarat kelayakan bandara sudah terpenuhi.

“Setelah selesai baru kita agendakan verifikasi bandara oleh Kemenhub,” ujarnya.

Menurutnya proses peralihan jalur udara dari Bandara Temindung ke APT Pranoto tentu dilakukan secara bertahap menyesuaikan kesiapan maskapai yang saat ini beroperasi di Bandara Temindung. Maskapai di Bandara Temindung sendiri saat ini terakhir Kalstar Aviation, Kaltim Airline, dan Susi Air. Melayani rute penerbangan Samarinda – Balikpapan, Berau Nunukan, Tarakan, Tanjung Selor, Malinau hingga Kayan. Dalam pengajuan verifikasi ke Kemenhub nantinya, pihaknya juga akan mengajukan pembukaan rute penerbangan baru, baik rute domestic maupun international.

“Seraya menunggu pembukaan rute baru, seluruh aktifitas di Temindung akan dipindahkan ke Bandara APT Pranoto. Termasuk penerbangan yang saat ini ada disana (Temindung),” ungkapnya.

Diketahui, Bandara International APT Pranoto di kelurahan Sungai Siring, Samarinda ini baru-baru ini akan menampung hingga 5 juta penumpang dan 16 ribu ton kargo per tahun. Dikerjakan konsorsium oleh BUMN Waskita Karya melalui kontrak tahun jamak (multiyears contract) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 730,71 miliar.

Progres pengerjaan sudah mencapai 90 persen atau hanya tersisa pengaspalan dan penyelesaian runway sekitar 200 meter dari 2.250 meter. Bandara ini direncanakan akan melayani penerbangan selain yang sudah ada saat ini (rute bandara Temindung), direncanakan akan ada penambahan antara lain dari Samarinda ke beberapa Negara tetangga, yaitu Kuala Lumpur, Kuching, Tawau dan Singapura. Termasuk rute ke pulau Jawa. (*)

Tonton juga video-video menarik di bawah ini:

VIDEO: Waspada Difteri, Wawali Basri Ajak Masyarakat Hidup Bersih

ekspos tv

VIDEO: Rilis Sejumlah Kasus, Kapolres Bontang Apresiasi Kinerja Satuan dan Peran Serta Masyarakat

ekspos tv

VIDEO: Curi Motor Warga, Residivis Ranmor Kembali Diciduk Polisi

ekspos tv