EKSPOSKALTIM.COM- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengklaim pengembangan migas di kawasan Kalimantan Timur (Kaltim) masih menarik untuk digarap.

Sukandar, Wakil Kepala SKK Migas, mengatakan keberhasilan Eni memasok gas dari Lapangan Jangkrik ke kilang LNG Bontang dan mengirimnya ke Bali menjadi salah satu contoh menariknya pengembangan migas di kawasan Kalimantan Timur.

 “Pengembangan Lapangan Jangkrik yang terletak di lepas pantai dan laut dalam memiliki tantangan tersendiri dari aspek teknologi, operasional, maupun finansial,” katanya, Kamis (22/6/2017).

Sukandar menuturkan pengiriman kargo pertama LNG tersebut memberikan kepastian pengembalian modal serta keuntungan finansial bagi kontraktor. Harapannya, kontraktor dapat melaksanakan operasional dengan baik sekaligus juga mencoba mencari cadangan baru di wilayah kerja Muara Bakau.

Seperti yang diketahui cadangan migas di wilayah timur Indonesia masih memiliki prospek yang siap untuk dieksplorasi. Beberapa proyek lapangan gas di wilayah ini akan dikembangkan dalam beberapa tahun ke depan sesuai rencana pengembangan lapangan (Plan Of Development/POD).

SKK Migas akan mengawal dan memberikan dukungan penuh agar proyek-proyek tersebut berjalan sesuai rencana yang telah ditetapkan.

“Kerja sama antar pemangku kepentingan pusat maupun pemerintah daerah sangat diharapkan,” katanya.